Senja
Kerinduan
Dalam
keheningan hidup yang Ku jalani saat ini aku bisa merasakan bahwa alam
membisikan kata-kata yang membuatku mencoba menelusurinya.
sejenak
aku berfikir apakah ini yang alam maksudkan tadi, aku ingin bicara, aku ingin
mengenalmu..
Apakah aku pantas, Layak, dan apakah aku sanggup
mengucapkan kata "hy" padamu, apabila bertemu.
Alam
bantu aku,
Angin
yang berhembus seketika membuat matanya melihat kearahku yang dari tadi
meliriknya.
Aku malu Tuhan, Aku tidak sanggup.... Dia indah, Dia
membuat hari ini berhenti sebentar, Maaf agak berlebihan sedikit, tapi itulah
yang aku rasakan. Aku pun dengan malu mngatakan kata "Hy" entah apa
yang merasukiKu sehingga mulut bisa mengeluarkan kata-kata itu.
Berawal dari pertemuan singkat yang memperkenalkan
kami, membuat semakin lama keakraban yang kami jalani semakin erat.
Pertemuan
pun sering terjadi,
bercanda
bersama ,
tawa,
Hingga tanggisannya pun selalu kujalani bersamanya.
Sampai
akhirnya aku tahu ternyata dia sudah menyimpan hati yang ia jaga, tanpa ada
berfikir 1 pun untuk menggantikan hati yang ia miliki tersebut,
Setelah
aku sadar aku tak akan bisa memilikinya, Aku hanya ingin berusaha menjadi sahabat
yang selalu ada di saat kondisinya yang berbagai rupa setiap harinya.
Aku
tidak bisa memberinya hari yang indah, aku juga tidak bisa memberikan
kebahagiaan yang penuh, tapi yang selalu akan katakan padanya.
"Setiap aku memikirkan tentang kamu ,saat itu
juga aku ingin memberikan hatiku sepenuhnya padamu, Tapi aku sadar akan posisi
ku disini, Aku akan pergi aku tak mau berlarut dalam kesedihanku dan rasa
berharap padamu, "Tapi apabila Kau merindukankan ku Lihatlah senja
dihari-harimu, karna aku hanya bisa memberikan titipan Tuhan ini sebagai
pengingatmu akan diriku.
by. €
0 komentar:
Posting Komentar